Pendampingan Pencatatan Laporan Keuangan menggunakan Aplikasi Accurate Online pada UMKM Martabak 3G Palembang
Main Article Content
Abstract
Pencatatan laporan keuangan merupakan hal yang penting bagi pelaku usaha untuk mengetahui perkembangan usaha dan tata kelola keuangan sebagai kunci keberhasilan usaha termasuk UMKM. Namun, pencatatan laporan keuangan sering kali dianggap tidak terlalu penting oleh kebanyakan pelaku usaha UMKM. Oleh karena itu, diadakanlah kegiatan pengabdian berupa pendampingan pencatatan laporan keuangan pada UMKM berbasis aplikasi, yang dilatarbelakangi oleh keterbatasan pengetahuan, keterampilan, dan sumber daya yang dimiliki oleh pelaku usaha UMKM terkait pencatatan laporan keuangan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini yaitu metode Participatory Action Research (PAR) dimana pengabdi melakukan beberapa tahapan yaitu observasi atau mengamati langsung proses bisnis UMKM Martabak 3G, wawancara dengan pemilik UMKM untuk mengetahui proses pencatatan laporan keuangan, Pelatihan penggunaan aplikasi dan penjelasan rinci mengenai aplikasi, terakhir pendampingan untuk memantau kemajuan pemilik UMKM dalam penggunaan aplikasi dan pencatatan laporan keuangan. Hasil dari kegiatan ini yaitu mitra UMKM memiliki tata kelola keuangan lebih baik dengan adanya laporan keuangan terstruktur menggunakan aplikasi, transparansi keuangan yang meningkat, dan pengambilan keputusan yang lebih akurat.
Article Details
Section

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
1] E. P. Simanjuntak, “Dampak Penggunaan E-commerce terhadap Peningkatan Hasil Penjualan Usaha Mikro Kecil Menengah di Provinsi DKI Jakarta.,” Lap. TA, pp. 1–64, 2020.
[2] Kadin.id, “Data dan Statistik UMKM Indonesia,” kadin.id.
[3] H. Nur et al., “Penerapan Pencatatan Keuangan Digital pada UMKM dalam Mewujudkan SDGs Desa,” Akad. Pengabdi. Masy., vol. 2, no. 3, pp. 36–43, 2024.
[4] Lisnawati, “Tantangan UMKM Tahun 2024,” dpr.go.id.
[5] S. R. Dewi, “Upgrading Tata Kelola Keuangan Bagi UMKM Terintegrasi Dengan Financial Digital,” J. Pengabdi. Masy., vol. 4, no. 1, pp. 135–147, 2023, doi: 10.32815/jpm.v4i1.1144.
[6] Sulastri, “Peran Penting UMKM dalam Ancaman Isu Resesi,” djkn.kemenkeu.go.id.
[7] Suyati, “Tata Kelola Keuangan Sekolah,” J. Kependidikan Islam, vol. 10, no. 1, pp. 64–75, 2020.
[8] H. Ranti and D. Sartika, “Pengaruh Literasi Keuangan Financial Technology (Fintech) Dalam Meningkatan Kinerja UMKM Dimediasi Inklusi Keuangan,” Tekmapro, vol. 19, no. 1, pp. 113–124, 2024, doi: 10.33005/tekmapro.v19i1.390.
[9] R. M. Kaparang, “Penggunaan Aplikasi Akuntansi UKM dalam Menyusun Laporan Keuangan UMKM.,” J. Umbanua, pp. 1(1), 28–34., 2021.
[10] R. A. NurHepita, N. Risa, and A. D. Cahyati, “Pelatihan Pembukuan Dengan Aplikasi Buku Warung Bagi Umkm Guna Memaksimalkan Keuangan,” An-Nizam, vol. 1, no. 2, pp. 174–180, 2022, doi: 10.33558/an-nizam.v1i2.3645.
[11] D. Sartika, B. Setyadi, S. Helmi, S. Aliya, C. M. Wulandari, and L. Mariska, “Pengelolaan Keuangan dan Akses Pembiayaan untuk UMKM Naik Kelas di Kabupaten Banyuasin,” J. Pengabdi. Kpd. Masy. Bina Darma, vol. 3, no. 3, pp. 200–207, 2023, doi: 10.33557/pengabdian.v3i3.2618.
[12] D. Sartika, B. Setyadi, A. K. Jaya, R. Fitriani, and R. Septianasari, “Edukasi Pengelolaan Keuangan & Akses Pembiayaan Fintech Peer to Peer Lending Bersama Mahasiswa UMKM Binaan UIN Raden Intan Lampung,” J. Pengabdi. Mandiri, vol. 3, no. 5, pp. 441–450, 2024, [Online]. Available: https://bajangjournal.com/index.php/JPM/article/view/7766