UNSUR RETORIKA DALAM SURAT ZAINAB KEPADA HAMID DALAM NOVEL DI BAWAH LINDUNGAN KA’BAH KARYA BUYA HAMKA Unsur Retorika dalam Surat Zainab
Main Article Content
Abstract
Pada dasarnya retorika adalah bagaimana kemahiran atau gaya bicara seseorang dalam berbicara dihadapan umum, seperti berpidato atau berkhutbah. Namun, retorika juga bisa terdapat pada sebuah tulisan, yaitu bagaimana si penulis sastra menggunakan bahasa dan makna untuk mengungkapkan ide atau gagasan pengarang sehingga gagasan tersebut disampaikan secara jelas dan efektif tanpa mengurangi nilai estetika tulisan tersebut. Artinya retorika dalam tulisan adalah bagaimana si penulis mengungkapkan sebuah gagasan melalui tulisan yang memiliki nilai estetika. Dalam penelitian kecil ini penulis akan menkaji unsur-unsur retorika yang terdapat pada surat Zainab kepada Hamid yang tersimpan dengan baik dalam novel “Di bawah Lindungan Ka’bah” karya Buya Hamka. Metode penelitian yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode kualitatif deskriftif naratif. Hasil penelitian menunjukan bahwa surat Zainab terhadap Hamid terdapat beberapa unsur retorika, diantaranya adalah; 4 majas, 4 penyesiatan Struktur, dan 1 pencitraan yang terdiri dari pencitraan gerakan, penglihatan dan penciuman.
Article Details
Jurnal Ilmiah Bina Bahasa by http://journal.binadarma.ac.id/index.php/binabahasa is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Burhanuddin, N. (2015). Relasi Cinta dan Harga Diri dalam Karya Sastra Hamka. Epistme, 10(2), 354–384.
Creswell, J. W. (2012). Conducting and Evaluating quantitative and qualitative research. In Educational Research : Planning (4th ed., p. 577). New Jersey: Pearson Education.
Elgia, H. W., Priyadi, A. T., & Muzammil, Ah. R. (n.d.). Unsur Retorika Dalam Kumpulan Cerita Pendek Celeng Satu Celeng Semua Karya Triyanto Triwikromo, 1–16.
Ibrahim, S. (2015). Analisa Gaya Bahasa Dalam Kumpulan Novel Mimpi Bayang Jingga Karya Sanie B.Kuncoro. Jurnal Sasindo Unpam, 3(3), 35–57.
Kartika, R., Setiadi, D., & Agustiani, T. (2020). Penyimpangan Psikologis Tokoh Cerita Kukila (Rahasia Pohon Rahasia) Karya M. Aan Mansyur. Imajeri: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 03(01), 67–73.
Kusumawati. (2010). Analisis Pemakaian Gaya Bahasa Pada Iklan Produk Kecantikan Perawatan Kulit Wajah di Televisi. Jurnal Penelitian Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, 75–95.
Martha, I. N. (2010). Retorika dan Penggunaannya Dalam Berbagai Bidang. PRASI, 6(12), 61–71.
Mulyanah, A., Mujtaba, S., & Adham, M. J. I. (2022). Unsur Retorika Pada Novelet Wesel Pos Karya Ratih Kumala serta Relevansinya Sebagai Bahan Ajar SMK. Jurnal Educatio, 8(1), 193–200.
Nuraeni. (2020). Pencitraan Pada Novel Berjudul Kamu yang Kutunggu Karya Bunga Rosania. Idiomatik: Jurnal Pendidikan Dan Bahasa Indonesia, 03(01), 29–34.
Rajiem. (2005). Sejarah dan Perkembangan Retorika. Humaniora, 17(2), 142–153.
Sari, N. (2014). Hakikat dan Komponen Retorika dan Kohesi. Retrieved from http://novitasari997.blogspot.com/2014/04/hakikat-dan-komponen-retorika-dan-kohesi.html
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitaitif dan R&D (10th ed.). Bandung: Alfabeta.
Sutrisno, I., & Wiendijarti, I. (2014). Kajian Retorika Untuk Pengembangan Pengetahuan dan Keterampilan Berpidato. Ilmu Komunikasi, 12(1), 70–84.